Sabtu, 02 Mei 2009

Pandemi Flu Babi

Depkes melalui Tjandra Yoga Adhitama, Direktur Jendral Pengendalian Penyakit menular dan Penyehatan Lingkungan, menginformasikan bahwwa WHO menyatakan status wabah flu babi (swine flu) yang melanda Kawasan Amerika Serikat, Meksiko dan Kanada mungkin akan menjadi Pandemi dan menjadi Kejadian Luar biasa (KLB) internasional.

Hingga saat ini ratusan orang dinyatakan tewas karena positif terkena virus flu babi di Meksiko. Di Amerika serikat ditemukan belasan kasus yang dikonfirmasi terjangkit flu babi,sedangkan di Kanada ditemukan beberapa kasus. Selandia Baru diketahui menjadi negara baru yang terjangkit virus ini. Hal itu diketahui setelah 10 mahasiswa terindikasi terserang flu babi setelah berkunjung ke Meksiko.

Departemen Kesehatan Meksiko menyatakan virus berjenis H1N1 memiliki sejumlah gejala, antara lain demam di atas 39 derajat Celsius, sakit kepala, pegal linu, dan iritasi mata. H1N1 adalah virus yang menyebabkan flu musiman pada manusia secara rutin.

Namun versi paling baru H1N1 ini berbeda: virus ini memuat materi genetik yang khas ditemukan dalam virus yang menulari manusia, unggas dan babi.

Sebenarnya apa itu flu babi? Flu babi adalah penyakit pernapasan yang menjangkiti babi. Disebabkan oleh influenza tipe A, wabah penyakit ini pada babi rutin terjadi dengan tingkat kasus tinggi namun jarang menjadi fatal. Penyakit ini cenderung mewabah di musim semi dan musim dingin tetapi siklusnya adalah sepanjang tahun. Ada banyak jenis flu babi dan seperti flu pada manusia penyakit ini secara konstan berubah.

Pada manusia sendiri, gejala flu babi ini umumnya sama dengan gejala-gejala flu musiman manusia. Flu babi biasanya tidak menjalar pada manusia, meski kasus sporadis juga terjadi dan biasanya pada orang yang berhubungan dengan babi. Catatan mengenai kasus penularan dari manusia ke manusia juga sangat jarang. Penularan manusia pada manusia flu babi diperkirakan menyebar seperti flu musiman - melalui batuk dan bersin. Dalam wabah yang kini terjadi belum jelas apakah penyakit itu ditularkan dari manusia ke manusia.

sumber: perempuan.com

Tidak ada komentar: